Jumat, 28 Oktober 2011

menginstalasi sistem komputer

INSTALASI SISTEM KOMPUTER


1.    Persiapan menginstall
     Hal-hal yang harus di persiapkan sebelum menginstall Windows XP adalah:
    -         PC yang sudah dirakit lengkap dengan CD drive keyboard,mouse dan monitor
    -         CD Windows XP  
    -         Serial number  Windows XP
    -         Driver-driver hardware seperti driver motherboard, driver VGA dan driver sound card
2.    Proses menginstall
  1.  sebelum menginstall pastikkan dulu bahwa booting dilakukan dari CD drive
  2.  Untuk  booting dari CD drive pada awal booting masuk ke BIOS dengan cara menekan tombol DEL pada keyboard. Pada boos pilih menu Advanced bios features, tekan “Enter” pastikan pada menu firs boot devicenya pada CD ROM, setelah itu tekan “F10” maka akan muncul peringatan save to COMS and Exit (Y/N)? pilih “Y” tekan “Enter” untuk menyimpan dan keluar dari bios.
  3.  Masukan CD Windows XP ke CD Drive.
  4.  Booting akan dilakukan melalui CD ROM.
  5.  setelah itu akan muncul pada layer Wellcome to setup.Dan ada 3 pilihan:
a.            Tekan “Enter” jika ingin melanjutkan proses installisasi
b.           Tekan “F” jika ingin membatalkan penginstallan.
c.            c.  Tekan “R” jika ingin memperbaiki Windows XP yang   sudah terinstall sebelumya.
d.        Karena kita akan menginstall , maka tekan “Enter” karena kita ingin melakukan peruses penginstallan .
       Wellcome to setup
  6.  Pada layer  akan muncul windows XP Licensing Agreement.
       Tekan “F8” untuk melanjutkan penginstallan.
  7.  Setelah itu ada 3 pilihan:
       a.     Untuk menginstall windows XP tekan “Enter”.
       b.    Untuk membuat partisi tekan “C”
       c.     Untuk menghapus partisi yang sudah ada tekan “D”
  8.  Setelah itu harddisk akan format .Ada 4 pilihan :
       a.     Format menggunakan file system NYFS (Quick)
       b.    Format menggunakan file system FAT (Quick)
       c.     Format menggunakan file system NTFS
       d.    Format menggunakan file sistem  FAT
Kita pilih saja pilihan yang ketiga yaitu diformat menggunakanfile system NTFS. Lalu Enter.
  9. Proses pemformatan harddisk
10. Setelah di format proses selanjutnya adalah set up copy file.Tunggu saja hingga 100%.Setelah itu Komputer secara otomatis akan melakukanproses reboot.
11. Proses penginstalan baru akan terjadi disini tunggu saja sampai regional and language option muncul di layer
     Proses customize setelah itu pilih regional dan bahasa yang akandi gunakan.Setelah selesai klik            Apply kemudian next.
 12. Setelah melakukan penyettingan maka di layer akan tampil Personalize Your  Software
Anda akan bisa memasukkan namadan organisasi anda. Setelah itu klik next.
      Proses penginstalan windows ini dipersingkat langsung pada proses pengaktifan keys.apabila anda    menggunakan software operating system windows XP yang original,anda akan di minta  mengaktifkan      key untuk mendapatkan serial number. Petunjuknya dapat di baca di dalam paket CD Windows XP          pada saat penginstalan dan juga anda akan mendapatkan stiker serial number.        
13. Selesai melengkapi data di atas anda diminta memasukkan serial number Windows XP.
Masukkan serial number yang kita ketahui . klik next,jika serial benar maka proses penginstalan akan berlanjut tapi jika salah akan ada peringatan.
14. Kemudian akan muncul computer name dan password administrator
Anda bisa memasukkan Nama computer serta administrator password.jika selesai klik next
15. Setelah itu setting tanggal,bulan,tahun dan jam serta wilayah kita berada.
Pada combo Box Date & Time atur sesuai keadaan sekarang. Pada time zone pilih Jakarta .klik next.
16. Jika computer anda dilengkapi hardware untuk jaringan maka akan muncul  tampilan seperti di bawah ini. Pilihlah Typical Setting kemudian klik next.
17. setelah itu akan muncul tampilan seperti di bawah ini. Jika computer anada tidak terhubung dengan jaringan pilih pilihan yang pertama kemudian klik next.
18. Tunggu sampai proses penginstallan selesai dan restart dengan sendirinya
19. Sebelum masuk Windows biasanyaakn muncul tampilan Display settimg di bawah ini.  Klik OK
20. Kemudian akan tampil monitor settimh seperti di bawah ini. Klik OK
21. Kemudian muncul tampilan seperti di bawah ini. Klik next
22. Selanjutnya tampil Who_will_use_this_computer seperti di bawah ini . masukkan nama pengguna komputer. Bisa lebih dari satu pengguna. Klik next
23. Kemudian muncul tampilan Thank You. Klik finish.installasi sukses
24. Proses penginstallan Windows XP selesai
25. Anda bisa menginstall driver yang di perlukan seperti driver yang di perlukan seperti driver moterboard atau VGA
26. Setelah itu anda bisa menginstall computer anada dengan software sesuai kebutuhan.




Jumat, 22 Juli 2011

Merakit PC

Cara Mudah Merakit PC
Panduan praktis merakit PC kurang dari 20 menit!
Ali Zaki
SmitDev Community
EMK121071176
ISBN 978-979-20-0969-8
􀂃 Menguasai perakitan PC secara mudah, cepat, dan praktis
􀂃 Dicetak full color sehingga semakin memudahkan Anda melihat dan mengetahui
berbagai komponen yang diperlukan dalam merakit PC
􀂃 Disertai CD berisi video tutorial langkah-langkah merakit PC
Perkembangan teknologi komputer yang begitu pesat telah menimbulkan fenomena baru,
berupa hadirnya masyarakat yang tidak bisa hidup tanpa adanya komputer. Hal ini merupakan
sebuah tantangan sekaligus kabar gembira karena membuktikan bahwa masyarakat Indonesia
merupakan masyarakat yang adaptif.
Hal mendasar yang lazim menimbulkan pertanyaan bagi masyarakat awam yang ingin mulai
memanfaatkan komputer adalah mengenai “fisik” komputer itu sendiri. Dengan mengenal jenis
perangkat keras yang ada di sebuah unit komputer dan menguasai teknik-teknik perakitannya,
maka masyarakat akan mampu mengoptimalkan pemanfaatan komputer sesuai kebutuhan dan
alokasi dana yang dimilikinya.
Buku ini akan memandu Anda menguasai teknik perakitan Personal Computer (PC) secara
praktis, langkah demi langkah, disertai dengan ilustrasi gambar dan foto peraga. Untuk
semakin memudahkan Anda menguasainya, dilengkapi pula dengan CD berisi video tutorial
merakit PC seperti yang dibahas dalam buku. Dijamin, dalam waktu singkat, Anda akan
mampu melakukan perakitan komputer secara baik dan profesional.
Pembahasan dalam buku ini mencakup:
􀂃 Seluk-Beluk Komputer
􀂃 Mengenal Komponen
􀂃 Persiapan Pra-Perakitan
􀂃 Cek Komponen dan Alat
􀂃 Casing dan Motherboard
􀂃 Memasang Komponen
􀂃 Instalasi Sistem Operasi
􀂃 Periferal dan Multimedia
􀂃 Pengaturan BIOS
􀂃 Problem Solving Perakitan
75
Memasang Komponen
Motherboard adalah komponen
utama sebuah komputer. Disebut
motherboard karena semua
komponen komputer lainnya
menginduk ke komponen ini.
Komponen-komponen lain seperti
harddisk, drive optik, prosesor,
memori, video card, floppy disk
drive semuanya ditancapkan ke
dalam slot yang disediakan di
motherboard.
Motherboard menyediakan integrasi
dan komunikasi data yang memungkinkan
komputer bekerja
dengan baik.
Jadi, pemasangan komponen
komputer dalam kegiatan merakit
komputer pada dasarnya adalah
memasangnya ke motherboard.
Memasang Prosesor
Prosesor adalah otak komputer.
Oleh karena itu biasanya dipasang
paling duluan walaupun sebenarnya
tidak apa-apa seandainya
tidak dipasang paling awal.
Hal-hal yang perlu Anda ketahui
mengenai prosesor adalah kecocokan
antara jenis prosesor dan
soket di motherboard. Gunakan
prosesor yang memakai soket
yang didukung oleh motherboard
Anda atau bisa juga sebaliknya
memilih motherboard yang sesuai
dengan jenis prosesor yang ingin
Anda gunakan. Anda bisa melihat
daftar soket beserta slot yang
didukungnya pada lampiran buku ini.
Kebanyakan soket CPU dan prosesor
saat ini dibuat menggunakan
arsitektur pin grid array (PGA),
maksudnya pin-pin yang terdapat di
bawah prosesor yang dimasukkan ke
dalam soket.
Proses pemasukan prosesor ke
soketnya sendiri menggunakan mode
zero insertion force (ZIF) sehingga
Anda tidak perlu menggunakan
tenaga sedikit pun.
6
Bab 6
76
1. Bukalah prosesor dari wadah-nya.
2. Buka pengait soket prosesor-nya
terlebih dahulu. Pengait yang
dimaksud di sini adalah sebuah
batang yang terletak di sebelah
kiri atau kanan soket yang
bersangkutan, bergantung pada
merek motherboard Anda.
Apabila pengait dari prosesor ini
tidak diaktifkan, otomatis lubang
di soket belum terbuka sehingga
tidak bisa Anda masuki prosesor.
3. Ambil dengan tangan Anda dan
letakkan pada soket prosesor di
motherboard. Ketika memasukkan,
Anda perlu memperhatikan
tanda yang terdapat di
salah satu dari empat ujung
prosesor dan cari kecocokan-nya
dengan motif yang sama di slot.
Hal ini berfungsi mencegah
terjadinya kesalahan pemasangan
prosesor ke slot-nya.
4. Ketika posisi prosesor sudah
berada di atas soket, lepaskan
saja pegangan tangan Anda
untuk memasukkannya. Anda
tidak perlu menekannya karena
prosesor akan otomatis masuk ke
soket.
Memasang Komponen
77
5. Setelah prosesor masuk ke
soketnya, kencangkan kembali
pengaitnya hingga posisi prosesor
mantap dan tidak bisa dicabut
kembali.
TIP & TRIK
Janganlah Anda memaksa memasukkan
prosesor ke dalam slotnya dengan
penekanan. Seandainya prosesor tidak bisa
masuk secara sempurna ke soketnya, tentu
ada kesalahan pemasangan.
Lebih baik Anda mencabutnya kembali dan
melihat apakah konfigurasi pemasukannya
sudah benar.
Memasang Kipas Prosesor
Prosesor dalam bekerja bisa
menimbulkan panas yang dapat
merusakkan prosesor tersebut
mengingat panas (heat) bisa
merusakkan komponen elektronik
dari prosesor tersebut. Untuk
itulah diperlukan adanya
pendingin prosesor.
Ada banyak macam tipe pendingin
prosesor, misalnya air, thermal
cooler, dan sebagainya. Namun yang
paling sering dijumpai adalah cooling
fan alias kipas prosesor.
Kipas prosesor umumnya Anda
dapatkan dalam satu paket bersamaan
ketika Anda membeli prosesor.
Bab 6
78
1. Perhatikan komponen logam di
tengah prosesor. Komponen
yang menonjol tersebut dinamakan
thermal core dari
prosesor tersebut. Gunanya
untuk menyalurkan panas dari
prosesor.
2. Olesilah bagian thermal core
tersebut dengan benda mirip
cream yang bernama thermal
paste. Thermal paste membuat
proses konduktansi panas
menjadi lebih efektif dan
efisien. Thermal paste juga
biasanya Anda dapatkan ketika
membeli prosesor, hanya saja
dalam ukuran yang kecil.
Jikalau kekurangan, baru Anda
bisa membeli terpisah di toko
komputer atau toko elektronik
terdekat di kota Anda.
3. Siapkanlah cooling fan yang
akan dimasukkan. Cooling fan
terdiri dari dua bagian. Bagian
bawah adalah logam yang
berfungsi untuk disipasi/
pelepasan panas. Bagian
atasnya adalah kipas untuk
mendinginkan logam tersebut.
Di bagian logam terdapat
pengait untuk memasang
komponen tersebut ke atas
prosesor di motherboard.
Memasang Komponen
79
4. Dekatkanlah prosesor di atas
motherboard. Lalu kaitkan
salah satu sisi pengait dengan
nook yang terdapat pada
tempat prosesor di motherboard.
5. Tekanlah dan rentangkan sisi
pengait lainnya dari pendingin
prosesor ke nook satunya di
motherboard hingga pendingin
terpasang kokoh di atas
prosesor.
6. Karena kipas merupakan
komponen elektronik yang
memerlukan energi listrik untuk
menggerakkannya, langkah
terakhir adalah menancapkan
kabel yang ada di kipas pendingin
ke slot yang ada di
motherboard. Slot ini biasanya
terletak dekat dengan posisi
prosesor mengingat panjang
kabel dari kipas pendingin
umumnya tidak terlalu panjang.
TIP & TRIK
Beberapa tipe kipas prosesor, terutama yang
tidak direkomendasikan oleh pembuat
prosesor kadangkala sulit untuk dipasang,
atau dengan kata lain kompatibilitasnya
tidak oke, dan dalam beberapa kasus
memerlukan tenaga yang kuat untuk
memasangnya.
Bab 6
80
Untuk itu, penulis menyarankan Anda
membeli kipas prosesor yang
direkomendasikan oleh pabrikan prosesor
yang cocok dengan soket tersebut.
Memasang Memori
1. Memori yang digunakan di PC
adalah tipe DIMM. Sementara
jenisnya yang lazim dijumpai di
PC adalah SDRAM dan DDR.
Kedua jenis memori tersebut
menggunakan slot yang berbeda.
SDRAM memiliki 168 pin
dan dua takik di bawahnya.
Adapun DDR memiliki 184 pin
dan satu takik di bawahnya.
Sementara DDR2 memiliki 240
pin dan satu takik di bawahnya.
Besar kapasitas memori yang
dimiliki oleh satu keping RAM
biasanya kelipatan dari 128
MB, seperti: 256, 512, 1024
MB, dan seterusnya.
2. Mayoritas prosesor memiliki
slot RAM dengan jumlah lebih
dari satu. Beberapa motherboard
bahkan menyediakan
slot RAM untuk banyak jenis
RAM, misalnya SDRAM atau
DDR. Namun hanya satu jenis
memori bisa dipakai dalam
waktu yang bersamaan.
Memasang Komponen
81
3. Bukalah pengait slot prosesor
ke arah luar sehingga terlihat
menganga. Ketika slot sudah
menganga menandakan bahwa
slot tersebut siap dimasuki
keping memori.
4. Masukkan memori di slotnya.
Anda perlu memperhatikan
takik di bagian bawah yang
merupakan alat untuk menentukan
orientasi peletakan
memori sehingga tidak terjadi
kesalahan pemasangan.
5. Ketika memasangnya, Anda
perlu sedikit melakukan
penekanan mengingat cara
memasukkan memori tidak
menggunakan teknologi ZIF
seperti prosesor.
6. Tutup kembali pengait slot
memori hingga dapat berfungsi
untuk mencengkram memori di
tempatnya. Takik yang terdapat
di samping slot memori
akan dipegang oleh pengait
dari slot yang bersangkutan.
TIP & TRIK
Sama seperti ketika memasang prosesor,
Anda harus memastikan bahwa posisi
memori yang akan ditancapkan sudah tepat
sesuai dengan bentuk geometri slot
memorinya.
Seandainya ketika memasukkan merasa ada
kesulitan, jangan terus menekan, bisa-bisa
memori tersebut malah patah atau slotnya
yang rusak.Cara Mudah Merakit PC
Panduan praktis merakit PC kurang dari 20 menit!
Ali Zaki
SmitDev Community
EMK121071176
ISBN 978-979-20-0969-8
􀂃 Menguasai perakitan PC secara mudah, cepat, dan praktis
􀂃 Dicetak full color sehingga semakin memudahkan Anda melihat dan mengetahui
berbagai komponen yang diperlukan dalam merakit PC
􀂃 Disertai CD berisi video tutorial langkah-langkah merakit PC
Perkembangan teknologi komputer yang begitu pesat telah menimbulkan fenomena baru,
berupa hadirnya masyarakat yang tidak bisa hidup tanpa adanya komputer. Hal ini merupakan
sebuah tantangan sekaligus kabar gembira karena membuktikan bahwa masyarakat Indonesia
merupakan masyarakat yang adaptif.
Hal mendasar yang lazim menimbulkan pertanyaan bagi masyarakat awam yang ingin mulai
memanfaatkan komputer adalah mengenai “fisik” komputer itu sendiri. Dengan mengenal jenis
perangkat keras yang ada di sebuah unit komputer dan menguasai teknik-teknik perakitannya,
maka masyarakat akan mampu mengoptimalkan pemanfaatan komputer sesuai kebutuhan dan
alokasi dana yang dimilikinya.
Buku ini akan memandu Anda menguasai teknik perakitan Personal Computer (PC) secara
praktis, langkah demi langkah, disertai dengan ilustrasi gambar dan foto peraga. Untuk
semakin memudahkan Anda menguasainya, dilengkapi pula dengan CD berisi video tutorial
merakit PC seperti yang dibahas dalam buku. Dijamin, dalam waktu singkat, Anda akan
mampu melakukan perakitan komputer secara baik dan profesional.
Pembahasan dalam buku ini mencakup:
􀂃 Seluk-Beluk Komputer
􀂃 Mengenal Komponen
􀂃 Persiapan Pra-Perakitan
􀂃 Cek Komponen dan Alat
􀂃 Casing dan Motherboard
􀂃 Memasang Komponen
􀂃 Instalasi Sistem Operasi
􀂃 Periferal dan Multimedia
􀂃 Pengaturan BIOS
􀂃 Problem Solving Perakitan
75
Memasang Komponen
Motherboard adalah komponen
utama sebuah komputer. Disebut
motherboard karena semua
komponen komputer lainnya
menginduk ke komponen ini.
Komponen-komponen lain seperti
harddisk, drive optik, prosesor,
memori, video card, floppy disk
drive semuanya ditancapkan ke
dalam slot yang disediakan di
motherboard.
Motherboard menyediakan integrasi
dan komunikasi data yang memungkinkan
komputer bekerja
dengan baik.
Jadi, pemasangan komponen
komputer dalam kegiatan merakit
komputer pada dasarnya adalah
memasangnya ke motherboard.
Memasang Prosesor
Prosesor adalah otak komputer.
Oleh karena itu biasanya dipasang
paling duluan walaupun sebenarnya
tidak apa-apa seandainya
tidak dipasang paling awal.
Hal-hal yang perlu Anda ketahui
mengenai prosesor adalah kecocokan
antara jenis prosesor dan
soket di motherboard. Gunakan
prosesor yang memakai soket
yang didukung oleh motherboard
Anda atau bisa juga sebaliknya
memilih motherboard yang sesuai
dengan jenis prosesor yang ingin
Anda gunakan. Anda bisa melihat
daftar soket beserta slot yang
didukungnya pada lampiran buku ini.
Kebanyakan soket CPU dan prosesor
saat ini dibuat menggunakan
arsitektur pin grid array (PGA),
maksudnya pin-pin yang terdapat di
bawah prosesor yang dimasukkan ke
dalam soket.
Proses pemasukan prosesor ke
soketnya sendiri menggunakan mode
zero insertion force (ZIF) sehingga
Anda tidak perlu menggunakan
tenaga sedikit pun.
6
Bab 6
76
1. Bukalah prosesor dari wadah-nya.
2. Buka pengait soket prosesor-nya
terlebih dahulu. Pengait yang
dimaksud di sini adalah sebuah
batang yang terletak di sebelah
kiri atau kanan soket yang
bersangkutan, bergantung pada
merek motherboard Anda.
Apabila pengait dari prosesor ini
tidak diaktifkan, otomatis lubang
di soket belum terbuka sehingga
tidak bisa Anda masuki prosesor.
3. Ambil dengan tangan Anda dan
letakkan pada soket prosesor di
motherboard. Ketika memasukkan,
Anda perlu memperhatikan
tanda yang terdapat di
salah satu dari empat ujung
prosesor dan cari kecocokan-nya
dengan motif yang sama di slot.
Hal ini berfungsi mencegah
terjadinya kesalahan pemasangan
prosesor ke slot-nya.
4. Ketika posisi prosesor sudah
berada di atas soket, lepaskan
saja pegangan tangan Anda
untuk memasukkannya. Anda
tidak perlu menekannya karena
prosesor akan otomatis masuk ke
soket.
Memasang Komponen
77
5. Setelah prosesor masuk ke
soketnya, kencangkan kembali
pengaitnya hingga posisi prosesor
mantap dan tidak bisa dicabut
kembali.
TIP & TRIK
Janganlah Anda memaksa memasukkan
prosesor ke dalam slotnya dengan
penekanan. Seandainya prosesor tidak bisa
masuk secara sempurna ke soketnya, tentu
ada kesalahan pemasangan.
Lebih baik Anda mencabutnya kembali dan
melihat apakah konfigurasi pemasukannya
sudah benar.
Memasang Kipas Prosesor
Prosesor dalam bekerja bisa
menimbulkan panas yang dapat
merusakkan prosesor tersebut
mengingat panas (heat) bisa
merusakkan komponen elektronik
dari prosesor tersebut. Untuk
itulah diperlukan adanya
pendingin prosesor.
Ada banyak macam tipe pendingin
prosesor, misalnya air, thermal
cooler, dan sebagainya. Namun yang
paling sering dijumpai adalah cooling
fan alias kipas prosesor.
Kipas prosesor umumnya Anda
dapatkan dalam satu paket bersamaan
ketika Anda membeli prosesor.
Bab 6
78
1. Perhatikan komponen logam di
tengah prosesor. Komponen
yang menonjol tersebut dinamakan
thermal core dari
prosesor tersebut. Gunanya
untuk menyalurkan panas dari
prosesor.
2. Olesilah bagian thermal core
tersebut dengan benda mirip
cream yang bernama thermal
paste. Thermal paste membuat
proses konduktansi panas
menjadi lebih efektif dan
efisien. Thermal paste juga
biasanya Anda dapatkan ketika
membeli prosesor, hanya saja
dalam ukuran yang kecil.
Jikalau kekurangan, baru Anda
bisa membeli terpisah di toko
komputer atau toko elektronik
terdekat di kota Anda.
3. Siapkanlah cooling fan yang
akan dimasukkan. Cooling fan
terdiri dari dua bagian. Bagian
bawah adalah logam yang
berfungsi untuk disipasi/
pelepasan panas. Bagian
atasnya adalah kipas untuk
mendinginkan logam tersebut.
Di bagian logam terdapat
pengait untuk memasang
komponen tersebut ke atas
prosesor di motherboard.
Memasang Komponen
79
4. Dekatkanlah prosesor di atas
motherboard. Lalu kaitkan
salah satu sisi pengait dengan
nook yang terdapat pada
tempat prosesor di motherboard.
5. Tekanlah dan rentangkan sisi
pengait lainnya dari pendingin
prosesor ke nook satunya di
motherboard hingga pendingin
terpasang kokoh di atas
prosesor.
6. Karena kipas merupakan
komponen elektronik yang
memerlukan energi listrik untuk
menggerakkannya, langkah
terakhir adalah menancapkan
kabel yang ada di kipas pendingin
ke slot yang ada di
motherboard. Slot ini biasanya
terletak dekat dengan posisi
prosesor mengingat panjang
kabel dari kipas pendingin
umumnya tidak terlalu panjang.
TIP & TRIK
Beberapa tipe kipas prosesor, terutama yang
tidak direkomendasikan oleh pembuat
prosesor kadangkala sulit untuk dipasang,
atau dengan kata lain kompatibilitasnya
tidak oke, dan dalam beberapa kasus
memerlukan tenaga yang kuat untuk
memasangnya.
Bab 6
80
Untuk itu, penulis menyarankan Anda
membeli kipas prosesor yang
direkomendasikan oleh pabrikan prosesor
yang cocok dengan soket tersebut.
Memasang Memori
1. Memori yang digunakan di PC
adalah tipe DIMM. Sementara
jenisnya yang lazim dijumpai di
PC adalah SDRAM dan DDR.
Kedua jenis memori tersebut
menggunakan slot yang berbeda.
SDRAM memiliki 168 pin
dan dua takik di bawahnya.
Adapun DDR memiliki 184 pin
dan satu takik di bawahnya.
Sementara DDR2 memiliki 240
pin dan satu takik di bawahnya.
Besar kapasitas memori yang
dimiliki oleh satu keping RAM
biasanya kelipatan dari 128
MB, seperti: 256, 512, 1024
MB, dan seterusnya.
2. Mayoritas prosesor memiliki
slot RAM dengan jumlah lebih
dari satu. Beberapa motherboard
bahkan menyediakan
slot RAM untuk banyak jenis
RAM, misalnya SDRAM atau
DDR. Namun hanya satu jenis
memori bisa dipakai dalam
waktu yang bersamaan.
Memasang Komponen
81
3. Bukalah pengait slot prosesor
ke arah luar sehingga terlihat
menganga. Ketika slot sudah
menganga menandakan bahwa
slot tersebut siap dimasuki
keping memori.
4. Masukkan memori di slotnya.
Anda perlu memperhatikan
takik di bagian bawah yang
merupakan alat untuk menentukan
orientasi peletakan
memori sehingga tidak terjadi
kesalahan pemasangan.
5. Ketika memasangnya, Anda
perlu sedikit melakukan
penekanan mengingat cara
memasukkan memori tidak
menggunakan teknologi ZIF
seperti prosesor.
6. Tutup kembali pengait slot
memori hingga dapat berfungsi
untuk mencengkram memori di
tempatnya. Takik yang terdapat
di samping slot memori
akan dipegang oleh pengait
dari slot yang bersangkutan.
TIP & TRIK
Sama seperti ketika memasang prosesor,
Anda harus memastikan bahwa posisi
memori yang akan ditancapkan sudah tepat
sesuai dengan bentuk geometri slot
memorinya.
Seandainya ketika memasukkan merasa ada
kesulitan, jangan terus menekan, bisa-bisa
memori tersebut malah patah atau slotnya
yang rusak.Cara Mudah Merakit PC
Panduan praktis merakit PC kurang dari 20 menit!
Ali Zaki
SmitDev Community
EMK121071176
ISBN 978-979-20-0969-8
􀂃 Menguasai perakitan PC secara mudah, cepat, dan praktis
􀂃 Dicetak full color sehingga semakin memudahkan Anda melihat dan mengetahui
berbagai komponen yang diperlukan dalam merakit PC
􀂃 Disertai CD berisi video tutorial langkah-langkah merakit PC
Perkembangan teknologi komputer yang begitu pesat telah menimbulkan fenomena baru,
berupa hadirnya masyarakat yang tidak bisa hidup tanpa adanya komputer. Hal ini merupakan
sebuah tantangan sekaligus kabar gembira karena membuktikan bahwa masyarakat Indonesia
merupakan masyarakat yang adaptif.
Hal mendasar yang lazim menimbulkan pertanyaan bagi masyarakat awam yang ingin mulai
memanfaatkan komputer adalah mengenai “fisik” komputer itu sendiri. Dengan mengenal jenis
perangkat keras yang ada di sebuah unit komputer dan menguasai teknik-teknik perakitannya,
maka masyarakat akan mampu mengoptimalkan pemanfaatan komputer sesuai kebutuhan dan
alokasi dana yang dimilikinya.
Buku ini akan memandu Anda menguasai teknik perakitan Personal Computer (PC) secara
praktis, langkah demi langkah, disertai dengan ilustrasi gambar dan foto peraga. Untuk
semakin memudahkan Anda menguasainya, dilengkapi pula dengan CD berisi video tutorial
merakit PC seperti yang dibahas dalam buku. Dijamin, dalam waktu singkat, Anda akan
mampu melakukan perakitan komputer secara baik dan profesional.
Pembahasan dalam buku ini mencakup:
􀂃 Seluk-Beluk Komputer
􀂃 Mengenal Komponen
􀂃 Persiapan Pra-Perakitan
􀂃 Cek Komponen dan Alat
􀂃 Casing dan Motherboard
􀂃 Memasang Komponen
􀂃 Instalasi Sistem Operasi
􀂃 Periferal dan Multimedia
􀂃 Pengaturan BIOS
􀂃 Problem Solving Perakitan
75
Memasang Komponen
Motherboard adalah komponen
utama sebuah komputer. Disebut
motherboard karena semua
komponen komputer lainnya
menginduk ke komponen ini.
Komponen-komponen lain seperti
harddisk, drive optik, prosesor,
memori, video card, floppy disk
drive semuanya ditancapkan ke
dalam slot yang disediakan di
motherboard.
Motherboard menyediakan integrasi
dan komunikasi data yang memungkinkan
komputer bekerja
dengan baik.
Jadi, pemasangan komponen
komputer dalam kegiatan merakit
komputer pada dasarnya adalah
memasangnya ke motherboard.
Memasang Prosesor
Prosesor adalah otak komputer.
Oleh karena itu biasanya dipasang
paling duluan walaupun sebenarnya
tidak apa-apa seandainya
tidak dipasang paling awal.
Hal-hal yang perlu Anda ketahui
mengenai prosesor adalah kecocokan
antara jenis prosesor dan
soket di motherboard. Gunakan
prosesor yang memakai soket
yang didukung oleh motherboard
Anda atau bisa juga sebaliknya
memilih motherboard yang sesuai
dengan jenis prosesor yang ingin
Anda gunakan. Anda bisa melihat
daftar soket beserta slot yang
didukungnya pada lampiran buku ini.
Kebanyakan soket CPU dan prosesor
saat ini dibuat menggunakan
arsitektur pin grid array (PGA),
maksudnya pin-pin yang terdapat di
bawah prosesor yang dimasukkan ke
dalam soket.
Proses pemasukan prosesor ke
soketnya sendiri menggunakan mode
zero insertion force (ZIF) sehingga
Anda tidak perlu menggunakan
tenaga sedikit pun.
6
Bab 6
76
1. Bukalah prosesor dari wadah-nya.
2. Buka pengait soket prosesor-nya
terlebih dahulu. Pengait yang
dimaksud di sini adalah sebuah
batang yang terletak di sebelah
kiri atau kanan soket yang
bersangkutan, bergantung pada
merek motherboard Anda.
Apabila pengait dari prosesor ini
tidak diaktifkan, otomatis lubang
di soket belum terbuka sehingga
tidak bisa Anda masuki prosesor.
3. Ambil dengan tangan Anda dan
letakkan pada soket prosesor di
motherboard. Ketika memasukkan,
Anda perlu memperhatikan
tanda yang terdapat di
salah satu dari empat ujung
prosesor dan cari kecocokan-nya
dengan motif yang sama di slot.
Hal ini berfungsi mencegah
terjadinya kesalahan pemasangan
prosesor ke slot-nya.
4. Ketika posisi prosesor sudah
berada di atas soket, lepaskan
saja pegangan tangan Anda
untuk memasukkannya. Anda
tidak perlu menekannya karena
prosesor akan otomatis masuk ke
soket.
Memasang Komponen
77
5. Setelah prosesor masuk ke
soketnya, kencangkan kembali
pengaitnya hingga posisi prosesor
mantap dan tidak bisa dicabut
kembali.
TIP & TRIK
Janganlah Anda memaksa memasukkan
prosesor ke dalam slotnya dengan
penekanan. Seandainya prosesor tidak bisa
masuk secara sempurna ke soketnya, tentu
ada kesalahan pemasangan.
Lebih baik Anda mencabutnya kembali dan
melihat apakah konfigurasi pemasukannya
sudah benar.
Memasang Kipas Prosesor
Prosesor dalam bekerja bisa
menimbulkan panas yang dapat
merusakkan prosesor tersebut
mengingat panas (heat) bisa
merusakkan komponen elektronik
dari prosesor tersebut. Untuk
itulah diperlukan adanya
pendingin prosesor.
Ada banyak macam tipe pendingin
prosesor, misalnya air, thermal
cooler, dan sebagainya. Namun yang
paling sering dijumpai adalah cooling
fan alias kipas prosesor.
Kipas prosesor umumnya Anda
dapatkan dalam satu paket bersamaan
ketika Anda membeli prosesor.
Bab 6
78
1. Perhatikan komponen logam di
tengah prosesor. Komponen
yang menonjol tersebut dinamakan
thermal core dari
prosesor tersebut. Gunanya
untuk menyalurkan panas dari
prosesor.
2. Olesilah bagian thermal core
tersebut dengan benda mirip
cream yang bernama thermal
paste. Thermal paste membuat
proses konduktansi panas
menjadi lebih efektif dan
efisien. Thermal paste juga
biasanya Anda dapatkan ketika
membeli prosesor, hanya saja
dalam ukuran yang kecil.
Jikalau kekurangan, baru Anda
bisa membeli terpisah di toko
komputer atau toko elektronik
terdekat di kota Anda.
3. Siapkanlah cooling fan yang
akan dimasukkan. Cooling fan
terdiri dari dua bagian. Bagian
bawah adalah logam yang
berfungsi untuk disipasi/
pelepasan panas. Bagian
atasnya adalah kipas untuk
mendinginkan logam tersebut.
Di bagian logam terdapat
pengait untuk memasang
komponen tersebut ke atas
prosesor di motherboard.
Memasang Komponen
79
4. Dekatkanlah prosesor di atas
motherboard. Lalu kaitkan
salah satu sisi pengait dengan
nook yang terdapat pada
tempat prosesor di motherboard.
5. Tekanlah dan rentangkan sisi
pengait lainnya dari pendingin
prosesor ke nook satunya di
motherboard hingga pendingin
terpasang kokoh di atas
prosesor.
6. Karena kipas merupakan
komponen elektronik yang
memerlukan energi listrik untuk
menggerakkannya, langkah
terakhir adalah menancapkan
kabel yang ada di kipas pendingin
ke slot yang ada di
motherboard. Slot ini biasanya
terletak dekat dengan posisi
prosesor mengingat panjang
kabel dari kipas pendingin
umumnya tidak terlalu panjang.
TIP & TRIK
Beberapa tipe kipas prosesor, terutama yang
tidak direkomendasikan oleh pembuat
prosesor kadangkala sulit untuk dipasang,
atau dengan kata lain kompatibilitasnya
tidak oke, dan dalam beberapa kasus
memerlukan tenaga yang kuat untuk
memasangnya.
Bab 6
80
Untuk itu, penulis menyarankan Anda
membeli kipas prosesor yang
direkomendasikan oleh pabrikan prosesor
yang cocok dengan soket tersebut.
Memasang Memori
1. Memori yang digunakan di PC
adalah tipe DIMM. Sementara
jenisnya yang lazim dijumpai di
PC adalah SDRAM dan DDR.
Kedua jenis memori tersebut
menggunakan slot yang berbeda.
SDRAM memiliki 168 pin
dan dua takik di bawahnya.
Adapun DDR memiliki 184 pin
dan satu takik di bawahnya.
Sementara DDR2 memiliki 240
pin dan satu takik di bawahnya.
Besar kapasitas memori yang
dimiliki oleh satu keping RAM
biasanya kelipatan dari 128
MB, seperti: 256, 512, 1024
MB, dan seterusnya.
2. Mayoritas prosesor memiliki
slot RAM dengan jumlah lebih
dari satu. Beberapa motherboard
bahkan menyediakan
slot RAM untuk banyak jenis
RAM, misalnya SDRAM atau
DDR. Namun hanya satu jenis
memori bisa dipakai dalam
waktu yang bersamaan.
Memasang Komponen
81
3. Bukalah pengait slot prosesor
ke arah luar sehingga terlihat
menganga. Ketika slot sudah
menganga menandakan bahwa
slot tersebut siap dimasuki
keping memori.
4. Masukkan memori di slotnya.
Anda perlu memperhatikan
takik di bagian bawah yang
merupakan alat untuk menentukan
orientasi peletakan
memori sehingga tidak terjadi
kesalahan pemasangan.
5. Ketika memasangnya, Anda
perlu sedikit melakukan
penekanan mengingat cara
memasukkan memori tidak
menggunakan teknologi ZIF
seperti prosesor.
6. Tutup kembali pengait slot
memori hingga dapat berfungsi
untuk mencengkram memori di
tempatnya. Takik yang terdapat
di samping slot memori
akan dipegang oleh pengait
dari slot yang bersangkutan.
TIP & TRIK
Sama seperti ketika memasang prosesor,
Anda harus memastikan bahwa posisi
memori yang akan ditancapkan sudah tepat
sesuai dengan bentuk geometri slot
memorinya.
Seandainya ketika memasukkan merasa ada
kesulitan, jangan terus menekan, bisa-bisa
memori tersebut malah patah atau slotnya
yang rusak.

Spesifikasi Komputer

SPESIFIKASI KOMPUTER
Oleh : Tri Utami Nur Syamsiah
07 / 257159 / PA / 11807
utami-ns.web.ugm.ac.id
Abstrak
Kebutuhan komputer saat ini bagi sebagian
Orang, bukan lagi kebutuhan sekunder, tetapi sudah
Menjadi kebutuhan pokok yang harus dimiliki.
Oleh karena itu, pada saat membeli komputer harus
Benar – benar memilih komputer yang sesuai
Dengan kebutuhan yang sudah disesuaikan.
I. PENDAHULUAN
Kemajuan dunia teknolgi informasi sudah tidak dapat
dipungkiri lagi, semakin hari semakin berkembang sesuai dengan
kebutuhan manusia itu sendiri. Salah satu bentuk kemajuan
teknologi adalah penggunaan alat elektronik berupa komputer
yang saat ini bisa dikatakan sebagai kebutuhan pokok untuk
sebagian orang. Dalam penggunaannya, banyak orang yang
mencari spesifikasi paling bagus dan bahkan mahal, tetapi
sebenarnya spesifikasi yang bagus dan harga mahal tidak
menjamin tercukupinya kebutuhan yang akan mereka pakai,
karena mungkin spesifikasi dan harga dari komputer bisa
disesuaikan dengan yang akan menggunakannya, agar barang
yang sudah dibeli tidak sia – sia jika dipakai kelak.
Dalam pemilihan komputer yang sesuai dengan kebutuhan
kita memang tidak mudah, apakah kita butuh memori yang
besar??, processor yang canggih??. Itu semua tergantung
dengan kebutuhan masing – masing. Dalam sebuah komputer,
1
biasanya terdiri dari mainboard atau motherboard, processor,
RAM, VGA, Hardisk, monitor, dan lain lain.
Untuk masing – masing komponen memiliki spesifikasi yang
berbeda – beda sesuai dengan kebutuhan yang dibutuhkan oleh
pengguna ( user ). Pada saat pembelian komputer sebaiknya user
benar – benar memahami kebutuhan yang akan diperlukan
dalam penggunaan komputer tersebut, karena jika salah dalam
pemilihan spesifikasi komputer yang akan dibeli, akan sia – sia
nantinya.
II. ISI
Dalam setiap komputer, biasanya terdiri dari mainboard /
motherboard, processor, RAM, VGA, Hardisk, monitor, dan lain lain.
Dalam pemilihan spesifikasinya harus sesuai dengan kebutuhan yang
akan diperlukan oleh pengguna. Untuk mengetahui spesifikasi dari
komponen – komponen tersebut, maka dibawah ini akan dijabarkan
mengenai komponen – komponen diatas.
1. Mainboard /motherboard
Mainboard / motherboard merupakan pusat pengendali yang
mengatur kerja dari semua komponen yang terpasang pada
motherboard tersebut. Motherboard juga Mengatur pemberian
daya listrik pada setiap komponen PC. Lalu lintas data
semuanya diatur oleh motherboard, mulai dari peranti
peyimpanan (harddisk, CD-ROM), peranti masukan data
(keyboard, mouse, scanner), atau printer untuk mencetak.

2
demam overclocking juga turut menyumbangkan peranan
dalam perkembangan dunia motherboard. Para produsen
motherboard berlomba lomba mengeluarkan motherboard
yang dirancang mampu memberikan tingkat overclock yang
tinggi, tapi tetap mampu menjaga kestabilan sistem. Jika pada
saat itu ada motherboard yang tidak bisa digunakan untuk
meng overclock prosesor dan memori, maka hampir dapat
dipastikan motherboard tersebut kurang laku di pasaran.
2. Processor
Processor merupakan bagian utama dari komputer. Fungsi dari
komponen ini adalah mengatur semua jalannya proses yang
terjadi selama komputer bekerja. Oleh karena itu, semakin
besar kecepatan processor, maka semakin cepat
pengeksekusian program pada komputer. Satuan untuk
processor sendiri adalah Mhz ( mega hertz ) atau GHz ( Giga
Hertz ).
Sebuah processor terdiri dari sebuah ALU ( Aritmatic Logic
Unit ), unit logika yang dibangun dari gerbang logika ( AND ,OR
, NOT , EXOR dll ) . Juga dilengkapi dengan UC (Unit Control )
yang ber fungsi mengontrol periperial lainnya. Kecepatan
processor ditentukan oleh speed processor , cache memory ,
dan FSB (front Side Bus ) yang biasanya tertulis di punggung
3
processor. Dalam penempatannya (pemasangannya) processor
ditempatkan pada suatu tempat yang namanya Soket, Soket
sendiri bisa menunjukkan jenis / model / merek processor.
3. RAM ( Random Access Memory )
Ram merupakan sebuah tipe penyimpanan komputer yang
isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak
memperdulikan letak data tersebut dalam memori. Ini
berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape magnetik,
disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media
penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses data
secara berurutan. Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca,
berlawanan dengan memori-baca-saja (read-only-memory,
ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan primer
(memori utama) dalam komputer untuk digunakan dan
mengubah informasi secara aktif, meskipun beberapa alat
menggunakan beberapa jenis RAM untuk menyediakan
penyimpanan sekunder jangka-panjang. Tetapi ada juga yang
berpendapat bahwa ROM merupakan jenis lain dari RAM,
karena sifatnya yang sebenarnya juga Random Access seperti
halnya SRAM ataupun DRAM. Hanya saja memang proses
penulisan pada ROM membutuhkan proses khusus yang tidak
semudah dan fleksibel seperti halnya pada SRAM atau DRAM.
Selain itu beberapa bagian dari space addres RAM ( memori
utama ) dari sebuah sistem yang dipetakan kedalam satu atau
dua chip ROM. Berikut ini adalah beberapa jenis RAM
4
Cookies
Cookies adalah file teks yang ditulis oleh browser client ke
dalam komputer client yang berisi informasi yang dikirimkan
oleh server. Informasi yang telah dituliskan tersebut
selanjutnya dapat dimanfaatkan untuk mengidentifikasikan
client, kemudian melakukanhal-hal lain sesuai dengan
kebutuhan.
4. VGA ( Video Graphic Adaptor )
VGA merupakan komponen yang berfungsi untuk mengubah
sinyal digital dari komputer menjadi tampilan grafik di layar
monitor. VGA Card sering juga disebut Card display, kartu VGA
atau kartu grafis. Tempat melekatnya kartu grafis disebut slot
expansi. Kartu VGA (Video Graphic Adapter) berguna untuk
menerjemahkan output (keluaran) komputer ke monitor. Untuk
menggambar / design graphic ataupun untuk bermain game.
5. Hardisk
media penyimpanan dari Operating System dari komputer.
Seperti Windows maupun Linux. Fungsi utamanya sebagai
media penyimpanan atau storage data secara permanen. Hard
disk menyimpan bermacam-macam informasi, salah satunya
informasi mengenai hardware yang ada di dalam PC tersebut,
lalu OS itu sendiri. Hard disk merupakan salah satu komponen
5
yang menentukan kinerja PC. Semakin cepat hard disk bekerja,
semakin cepat pula transfer yang dihasilkan.
III. KESIMPULAN
Dalam pemilihan komputer, hendaknya pengguna ( user )
memahami spesifikasi yang dibutuhkan, mulai dari
motheroard, processor, RAM, VGA, dan Hardisk. Masing –
masing komponen memiliki spesifikasi yang berbeda – beda.
Sehingga sebelum membeli sebuah komputer pengguna ( user
) harus benar – benar mengerti dan memahami spesifikasi dari
komputer yang akan dibeli.
IV. REFERENSI
http://id.wikipedia.org/wiki/RAM
http://id.wikipedia.org/wiki/Memori_(komputer)
http://sabanari.blogspot.com/2009/01/apa-sich-fungsi-harddisk.
html
http://octavianopratama.wordpress.com/2009/09/10/alat-alatinputoutput-
pemproses-beserta-contohnya/
6

Selasa, 19 Juli 2011

pengenalan komponen komputer

Tentu anda sudah mengetahui apa itu yang namanya komputer, komputer adalah suatu perangkat elektronik yang terdiri dari berbagai macam komponen yang semuanya saling mendukung kerja sistem komputer.

Zaman sekarang komputer merupakan sesuatu yang mutlak yang harus diketahui oleh setiap orang karena komputer erat kaitannya dengan perkembangan teknologi di dunia, seperti kita lihat bahwa berbagai peralatan elektronika sekarang tidak menggunakan sistem analog lagi seperti dulu tetapi sekarang banyak peralatan elektronika yang sudah beralih ke sistem digital yang memiliki fungsi dan filtur yang lebih canggih, dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat maka merupakan kewajiban bagi kita untuk selalu bersikap dinamis dalam menyikapi perkembangan tersebut.

Komputer memiliki banyak manfaat yang tujuannya untuk membantu manusia dalam menyelesaikan pekerjaannya dengan cepat dan lebih mudah bahkan semua pekerjaan yang seharusnya kita kerjakan dapat dikerjakan oleh komputer seperti robot yang sudah di program untuk melakukan suatu pekerjaan-pekerjaan khusus atau ada juga robot yang dikendalikan dengan remote control.

Setelah anda mengetahui apa itu komputer, maka sekarang saatnya anda juga harus mengetahui komponen-komponen yang ada pada komputer. Komponen-komponen pada komputer ada 2 yaitu komponen internal & eksternal. Ada 4 komponen eksternal yang harus ada untuk bisa mengoperasikan sebuah komputer,
Yang pertama adalah tentu harus ada CPU karena semua pusat kendali berada pada CPU, yang kedua adalah Monitor karena monitor berfungsi untuk menampilkan semua proses yang dilakukan oleh CPU sehingga kita bisa melihat data-data yang ada pada komputer tersebut, yang ketiga adalah mouse, disebut mouse karena memang mirip dengan tikus... fungsi mouse adalah untuk menggerakkan kursor pada monitor sehingga kita mengoperasikan komputer tersebut, dan yang keempat adalah keyboard karena semua teks yang dimasukkan maupun perintah bisa dilakukan dengan menekan tombol pada keyboard.

Komponen-komponen eksternal lainnya yang merupakan pendukung adalah Printer yang berfungsi untuk mencetak teks atau gambar dari komputer ke atas kertas, CD/DVD-Rom/RW yang berfungsi untuk membaca atau menulis Disk CD/DVD, modem terdiri dari modem GPRS, ADSL, atau berbagai jenis modem lainnya yang fungsinya untuk bisa terhubung ke internet, speaker yang berfungsi untuk bisa mendengarkan sound pada komputer, dan masih banyak lagi komponen eksternal yang bisa kita tambahkan...

SISTEM KOMPUTER

Pengertian Sistem Komputer - Belajar Komputer kita kali ini adalah tentang sistem komputer. dan ini adalah pelajaran dasar belajar komputer, baiklah mari kita cari tahu apa sebenarnya sistem komputer
Supaya komputer dapat digunakan untuk mengolah data, maka harus berbentuk Sistem Komputer (Computer Sistem). Sistem adalah jaringan radi pada elemen-elemen yang saling berhubungan. membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu tujuan pokok dari sistem tersebut.


Tujuan dari Sistem Komputer adalah





mengolah data untuk menghasilkan informasi. Supaya tujuan pokok tersebut terlaksana, maka harus ada elemen-elemen yang mendukungnya. Elemen-elemen dari sistem komputer adalah software, hardware dan  brainware.


Hardware (perangkat keras/piranti keras) adalah peralatan di sistem komputer yang secara phisik terlihat dan dapat dijamah.
Software (Perangkat lunak/piranti lunak) adalah program yang berisi perintah-perintah untuk melakukan pengolahan data.
Brainware adalah manusia yang terlibat di dalam mengoprasikan serta mengatur sistem komputer.


Ketiga elemen sistem komputer tersebut harus saling berhubungan dan membentuk satu kesatuan. Hardware tanpa adanya software, maka tidak akan berfungsi seperti yang diharapkan, hanya berupa benda mati saja. Software yang akan mengoprasikan Hardware-nya. Hardware yang sudah didukung oleh software jug atidak akan berfungsi kalau tidak ada manusia yang mengoprasikan-nya.